Jangan berhenti untuk melangkah, karena setiap langkahmu akan dipertanggung jawabkan di kemudian hari. Hal ini sesuai dengan pesan moral "Buya Hamka" yang menyebut bahwa; "waktu bagi orang Islam adalah sesuatu yang harus dipertanggung jawabkan. Tak heran jika setiap hari selepas menyelesaikan kewajiban, saya bersilaturahmi ke tempat-tempat kerabat yang bisa memberikan inspirasi dan informasi menarik untuk kebermanfaatan masa mendatang.
Hari ini tujuannya adalah ke rumah pak Kamal, di daerah Perumahan Griya Asri Raya, RT.24/RW.06, Jelupang, Kec. Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan. Pak Kamal ini adalah salah satu sesepuh, senior sekaligus mentor bagi kami anak muda yang dari Lombok. Ia juga berasal dari Lepak, tetangga desa tempat kelahiran saya di Surabaya.
Di wilayah tinggalnya, beliau biasa dipanggil dengan sapaan "Buya", panggilan ladzim untuk tokoh/pemuka agama yang memiliki tingkat keilmuan yang tinggi, maklum beliau adalah Tahfiz Al Qur'an dan Doktor dengan spesifikasi keilmuannya Manajemen Pendidikan berbasis Al Qur'an.
Sejam perjalanan dari Jakarta, kamipun tiba di rumahnya dan disambut hangat oleh beliau. Ketika saya ke rumahnya pasti banyak yang didiskusikan, mulai dari hal ringan bahkan yang berat-berat.
Kedatangan hari ini rasanya sangat spesial, karena menemani teman baik saya yang berasal dari negeri Jiran (lihat; baju putih). Mereka ingin berjumpa dengan "Buya Kamal" untuk sharing-sharing pengalaman, bisnis, agama, bahkan tak jarang menyelipkan ranah pribadi.
Diakhir pertemuan, tak lupa berfoto bersama mengabadikan momen langka ini.
Terima kasih jamuannya senior,........
